oleh: Fahmi Firmansyah
Hujan deras membasahi bumi yang kian gersang
Segersang jiwa jiwa penghuninya
Setua pemikiran pemikiran pencintanya
Merusak elok Maha Karya Sang Kuasa
Getir...
Melihat putra bangsa tertawa lepas
Tertawa diantara kubangan sampah ditengah hujan
Tak peduli busuk aroma menyengat
Karna hidupnya jauh lebih terbuang dari sampah jalanan
Miris...
Memandang gubuk tanpa bentuk
Hanya ditutupi apa yang bisa menutupi
Tak mampu melindungi dari panas ataupun hujan
Bahkan jauh dari kelayakan
Sesak...
Menatap paras cantik tak henti bersolek
Menjajakan diri menjual yang tak terbeli
Tersenyum manja dalam nestapa
Merinti hati hanya tuk sesuap nasi
Kemana perginya nuranimu
Kemana larinya sukma mu
Banggakah kau hidup dengan perut buncitmu?
Sedang penerus bangsa merinti kelaparan
Banggakah kau dengan titel berderet diujung namamu?
Sedang tak ada yang mampu kau perjuangkan
Befikirlah kawan
Bangsamu ditanganmu
Semua tentang akal, mental, dan moral
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar